#19 Format Menghebohkan

Sumber : Intisari November / 2011

Sehari – hari John Locke memang hanya seorang agen asuransi. Namun baru – baru ini ia berhasil membuat heboh. Lantaran menerbitkan sendiri 10 novelnya dalam format E-book. Dan menjual lebih dari satu juta kopi dalam jangka waktu 5 bulan saja.

        John Locke hanyalah salah satu contoh dari demam E-book di Amerika Serikat. Ada pula Amanda Hocking, gadis 26 tahun dari Austin, Texas, yang telah menulis 9 novel E-book bergenre urban legend. Karyanya telah laris 900 ribu kopi sejak di terbitkan di berbagai situs web pada tahun 2010.

Sejak April 2010 mereka sudah mulai menerbitkan karya tulisnya di internet dan sangat memiliki banyak sekali minat ara pembaca yang ingin sekali untuk mencoba membeli hina terjual lebih dari 900 juta kopi seperti Amanda Hocking.
Kesuksesan John dan Amanda tentu saja tidak terlepas dari situs www.amazon.com, situs belanja onlinenomor satu di dunia. Kalau belanja kebutuhan sehari hari lewat internet sudah menjadi kebiasaan, maka kini buku tinggal menanti giliran. Jalan semakin terbuka sejak adanya amazon kindle, piranti untuk membaca E-book.

Sungguh, kedengaranya enteng, tapi itu bukan kerja yang gampang. “Saya seorang yang tahu semuanya. Saya masih ingat rasa frustasi yang saya alami”. Rekor penjualan bukunya merupakan buah yang menghabiskan banyak waktu untuk berjuang dalam penjualan buku.

Untuk menerbitkan amazon kindle, mereka mencoba untuk mendaftarkan diri terlebih dahulu, dengan nilai royalti79% itu merupakan sesuatu yang sulit terjadi bila kita menerbitkan buku melalui penerbit tradisional, itulah yang membuat mereka berpikir untuk menerbitkan karyanya sendiri.

Perubahan dari buku cetak menjadi buku online berasal dari kemauan penulis sendiri, di dasari oleh banyak penolakan dari banyak penerbit local, dan akhirnya mereka berpikir untuk bisa menerbitkan