Wednesday, September 10, 2014

#27 Arsip Nasional: Kapan Dianggap Penting?

Sumber : Intisari Juni 2012

            Film nasional yang dahulu sering diputar kepada masyarakat sekarang sudah jarang diputar kembali. Karena mungkin menurut masyarakat Indonesia sekarang sudah jaman modern jadi mengapa harus film jaman dahulu diputar ulang. Dan film nasional sekarang hanya diputar pada waktu hari kemerdekaan saja. Padahal film nasional itu adalah sejarah yang dimiliki Indonesia pada waktu jaman dahulu, sekaramg film nasional sudah tidak dianggap penting sama sekali oleh masyarakat Indonesia. Oleh karena itu, film nasional disimpan dan dipeliharaagar bisa menjamin kekayaan itu untuk generasi mendatang.
            Film nasional tidak disimpan disembarang tempat atau dapat dimiliki oleh semua orang. Film nasional ini sangat dijaga ketat oleh pihak-pihak berwajib. Supaya tidak ada yang mengcopy atau memperbanyak film tersebut secara bebas. Di Indonesia ada tiga lembaga yang bertanggung jawab untuk masalah pengarsipan film nasional yaitu Perpustakaan Nasional, Arsip Nasional Republik Indonesia, dan Sinematik Indonesia. Di tempat tersebut film nasional dapat terjaga dengan baik.
            Pada waktu hari kemerdekaan Indonesia film nasional itu memang sengaja ditayangkan dan ditonton kepada masyarakat. Agar masyarakat dapat mengetahui sejarah terbentuknya Indonesia. Dan kita juga bisa mengenang pahlawan-pahlawan kita yang sudah gugur di medan perang. Setelah film tersebut ditonton harus dipelihara, disimpan. Dengan begitu film nasional tidak akan hilang sejarah dan keasliannya walaupun jarang ditonton.
               Film nasional bukan hanya disimpan ditempat yang aman dan khusus saja. Selain itu ada orang yang mengurusi dan menjaga film nasional tersebut yaitu adalah pegawai sinematek Indonesia. Pegawai sinematek Indonesia memang ditugaskan oleh pemerintah untuk menjaga arsip film nasional. Pemerintah takut jika film nasional ini tidak dipelihar dengan baik dengan orang-orang tertentu. Maka dari itu pemerintah menugaskan pegawai sinematek untuk menjaga arsip film nasional tersebut.
            Jaman sekarang memang jaman modern dan semua orang pasti sudah mengenal bermacam-macam mode jaman sekarang. Dan yang pasti mode yang jaman-jaman dulu sudah agak luntur dalam masyarakat. Apalagi dengan berkembangnya film-film yang dari luar negeri masuk ke Indonesia itu yang membuat masyarakat melupakan film nasional sejarah Indonesia. Dengan adanya budaya baru yang masuk ke Indonesia, sebagian masyarakat Indonesia juga agak melupakan khas Indonesia. Padahal Indonesia itu memiliki khas yang sangat beraneka ragam mulai dari suku, ras, agama, bahasa, budaya.

No comments:

Post a Comment