Tuesday, September 9, 2014

#05 Perubahan Kota Gede



Sumber: majalah Intisari /Agustus 2009         
       
Menurut sejarah dulu kota ini adalah kerajaan Islam Mataram. Setelah runtuhnya kerajaan Mataram Islam terbesar ini sekarang kota ini hanyalah kota biasa. Sebuah desa bernama kota Gede ini juga salah satu bagian dari sisa-sisa kerajaan. Di lihat dengan Indonesia yang telah merdeka maka kota ini kehilangan kerajaannya. Dan sekarang kota ini juga hampir di tinggalkan.

Pengrajin yang dulunya hidup senang karena jasa mereka sangat di butuhkan. Namun saat ini yang terjadi  usaha mereka mengalami kemunduran yang sangat besar. Di samping itu harga perak yang semakin mahal juga menjadi factor dalam menurunnya usaha ini. Selain usaha perak yang menurun pedagang kue tradisionalpun ikut mengalami kemunduran. Karena banyaknya pesaing pedagang kue yang lebih modern.

Kota Gede yang terletak di ibu kota Mataram ini sudah ada sejak tahun 1586. Kerajaan Islam Berjaya pada tahun ini. Adanya perubahaan yang sangat besar pada kota ini terjadi saat penjajah datang. Dan adanya berbagai serangan yang membuat kota ini semakin berbeda. Semakin berbeda ketika kota ini sekarang menjadi kota wisata.

Jl.Kemasan, contohnya yang menjadi denyut perekonomian kota gede. Karena kota ini sekarang menjadi tujuan dari wisatawan turis. Keberadaan pengrajin perak di kota Gede ini juga menjadi suatu ikon ujuan wisata asing maupun local. Menurut masyarakat sekitar keberadaan kota Gede memang tak bisa terlepas dari Raja Mataram di masa silam. Meskipun saat ini perak hanya sebagai pelapisnya.

Versi Muhamad Natsier ,peneliti dari lembaga pengembangan seni dan budaya dan pariwisata Kota Gede mengatakan masyarakat kala itu terbiasa melayani kebutuhan peralatan makanan dari perak untuk Raja. Mahalnya bahan baku perak membuat kerajinan berbahan dasar perak ini menjadikan tembaga berlapis perak atau silverplated. Pasaran perak sedang lesu  akibat krisis financial global. Para pengrajinpun banyak yang beralih profesi.

Karena terjadi perubahaan masyarakat dan perubahan pemerintah kota Gede saat ini semakin berbeda. Meskipun terjadi perubahan yang sangat besar namun masyarakat Kota Gede masih ada yang tekun dalam profsinya. Banyaknya pesaing juga menjadi factor yang sangat berpengaruh. Menjadi masalah bagi masyarakat yang hanya bisa menjadi satu profesi saja akibat kurangnya kemampuan. Walaupun begitu kita tetap bisa melihat mereka di sudut Kota Gede.

                               
 Jika kita meninjau lebih dalam maka dapat dilihat dari berbagai sektor.Menurut teori evolusi masalah yang terjadi di kota Gede ini bertahap. Karena perubahan-perubahan yang terjadi akibat dari jaman yang berbeda. Sangat terlihat berbeda namun hal itu masih terbilang umun. Yang menjadi masalah dalam perubahan ini adalah masyarakat tidak mampu  menjaga nilai-nilai budaya yang ada. Meskipun terjadi perubahan seharusnya masyarakat mampu melihat kondisi dengan tetap terjaganya budaya-budaya lama namun juga mengambil sisi positif dari lingkungan global yang semakin modern. Terjadinya perubahan ini tidak di rencanakan oleh masyarakat. 

Karena tidak adanya recana maka perubahan yang terjadi banyak menimbulkan berbagai masalah social. Entah dari masyakat umum maupun pemerintah. Terjadinya masalah yang tidak di rencanakan ini berasal dari jaman yang mulai modern. Dan masyarakat yang belum siap mengalami perubahan menjadi semakin terpuruk. Faktor-faktor  perubahan yang terjadi akibat factor external. Kenapa karena factor dari luar sangat berpengaruh.

Cara hidup yang lebih modern dan praktis membuat masyarakat meninggalkan kebiasaan yang di anggap kuno dan terlalu lama. Selain itu orang-orang yang masih menjunjung tinggi nilai keluhuran saat ini sudah banyak yang meninggal. Maka generasi yang muda , sangat terpengaruh dengan budaya luar. Perubahan yang seperti ini di sebut perubahan menyebar. Karena dari satu pusat perubahan social menimbulkan bebagai macam perubahan-perubahan yang ada. Seperti masuknya internet di desa-desa mengakibatkan masyarakat desa menjadi sama dengan masyarakat di kota.

 Mereka mengenal fb,twitter,path dan social media lainnya. Perubahan ini juga bisa di sebut perubahan liniear dari yang memakai ht, hingga ke telepon pintar. Dampak yang terjadi akibat masyarat yang mengikuti gaya modern. Masalah perubahan social yang terjadi di Kota Gede ini juga akibat dari globalisasi yang semakin berkembang pesat. 

Bagi masyarakat yang tidak dapat memilah mana yang baik dan mana yang buruk dari masuknya globalisasi akan membuat masalah social dan perubahan social yang baru di Kota Gede ini masalah perubahan social yang terjadi adalah sebagian masyarakat meninggalkan profesi yang dulunya menjadi kebanggaan kota sekarang tidak lagi . Dan masyarakat kota Gede sudah menjadi masyarakat modern meskipun masih ada juga yang tetap memelihara budaya lama.
                               

No comments:

Post a Comment