Sunday, April 8, 2018

409 ProfGur km 16 MENJADI GURU YANG BERISI (BERIMAN,ENERGIK,RAPI,INOVATIF, SEMANGAT DAN IKHLAS) UNTUK MENJADIKAN SISWA YANG BERPRESTASI DUNIA DAN AKHIRAT

MUHAMMAD IRFAN
170402080074
Univ Kanjuruhan Malang


“MENJADI GURU YANG BERISI (BERIMAN,ENERGIK,RAPI,INOVATIF, SEMANGAT DAN IKHLAS) UNTUK MENJADIKAN SISWA YANG BERPRESTASI DUNIA DAN AKHIRAT”

Dalam pasal 1 tentang Undang-Undang tentang Guru dan Dosen, Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Dalam pasal 2 Guru mempunyai kedudukan sebagai tenaga profesional pada jenjang pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan anak usia dini pada jalur pendidikan formal yang diangkat sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Dalam pasal 3 Dosen mempunyai kedudukan sebagai tenaga profesional pada jenjang pendidikan tinggi yang diangkat sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Pengakuan kedudukan dosen sebagai tenaga profesional sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dibuktikan dengan sertifikat pendidik.
Sebagai seorang calon guru yang dimana nanti akan menjadi panutan ataupun figur bagi peserta didiknya berikut adalah visi dan misi yang akan saya terapkan nantinya sebagai seorang guru. Visi saya adalah BERISI (Beriman,Enegik,Rapi,Inovatif,Semangat,Ikhlas). Adapun Misi untuk mencapainya adalah sebagai berikut 1. Aku harus cerdas dan berpengetahuan dan menguasai mata pelajaran yang diampunya, serta bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Sehingga dapat menerpakan perilaku yang berakhlakul karimah agar di muridku kelak tidak hanya pendai dalam ilmu pengetahuan namun di imbangi dengan perilaku yang terpuji.. 2. Aku harus energik dalam setiap kegiatanku karena aku menjadi contoh utama bagi muridku. 3. Aku harus rapi dalam setiap kegiatanku tak harus berlebihan asalkan dapat memposisikan pakain ataupun penampilan dimana kita berada dengan kita rapi dari ujung rambut hingga ujung kaki. 4. aku harus inovatif dalam merancang proses pembelajarn agar nantinya muridku dapat berfikir luas bahwasannya dengan adanya inovasi maka kegiatan apapun akan lebih menarik dan tidak membosankan. 5. Aku harus semangat karena tugasku adalah mencerdaskan kehidupan bangsa dan memotivasi muridku agar selalu semangat setiap saat. 6. Aku harus ikhlas dan sabar setiap memberikan pelajaran kepada muridku dan aku harus selalu menambah wawasan sebanyak-banyaknya dan nantinya akan aku tularkan kepada muridku.
Tantangan menjadi seorang guru Bahasa dan Sastra Indonesia adalah bagaimana agar saya dapat membuat peserta didik tidak hanya pintar dalam Hard skill (pintar dalam ilmu penegtahuan) namun juga Soft skill berkarakter atau budi pekerti yang baik). Penerapan kedua ini yang belum berimbang dalam dunia pendidikan. Artinya masih banyak seorang guru yang hanya memberikan Hard skill yaitu pandai dalam ilmu pengetahuan saja tidak dibarengi dengan pemberian Soft skill yaitu perilaku ataupun akhlak yang terpuji. Ini yang menjadi tugas saya nantinya sebagai calon guru Insya Allah.
Ini terjadi karena masih banyaknya seorang guru yang beranggapan bahwa yang lebih utama itu adalah Hard skill yaitu kepandaian ilmu penegtahuan saja. Padahal pada dasarnya anggapan tersebut adalah salah. Karena baik Soft skill dan Hard skill harus dimiliki oaleh seorang peserta didik yang nantinya kan sangat berguna baik dalam jenjang pendidikan yang lebih tinggi maupun dalam dunia kerja. Solusi untuk mengatasi permasalah seperti ini adalah tugas saya sebagai calon guru Bahasa dan Sastra Indonesia akan memberikan ilmu yang yang mecakup Hard skill yaitu pintar dalam pengetahuan dan juga Soft skill yaitu berkarakter atau moral yang baik.
Metode yang nantinya akan saya terapkan sebagai calon guru Bahasa dan Sastra Indonesia kepada peserta didik yaitu dengan memberikan sebuah motivasi singkat di awal pembelajaran. Misal seperti “banyak yang ingin pintar, tapi tidak banyak yang mau belajar” artinya jikalu kita menginginkan sesuatu kita harus berusaha. Sama halnya dengan kita menginginkan untuk menjadi peringkat pertama dikelas berarti kita harus belajar lebih giat lagi. Mungkin terkesan biasa-biasa saja namun ini pernah saya rasakan di waktru guru SMK saya terdahulu dan saya merasa dengan memberikan sebuah kata motivasi di awal pembelajaran membuat semangat kembali bergairah. Kemudian saya akan menerapkan  dengan materi semenarik mungkin dalam istilah saya “fun tapi ngena” yaitu tidak monoton serius terus namun juga ada kalanya bermain game untuk merefresh agar kembali semangat. Sesi tanya jawab juga akan saya terapkan dan diakhir pelajaran saya akan membuat pertanyaan berupa kuis bertujuan untuk memastikan atau sekedar mengkonfirmasi materi yang saya sampaikan yaitu dapat dipahami oleh peserta didik.
Guru yang baik adalah yang memiliki Visi dan Misi dalam mengajar yang dimana itu merupakan sebuah acuan kita sebagai calon guru nantinya. Menjadi seorang guru tidaklah mudah namun perlu kita ketahui dengan adanya Visi dan Misi kita. Maka tauharus mengarah kemana nantinya peserta didik kita. Terutama saya yang nantinya sebagai calon guru Bahasa dan Sastra Indonesia mempunyai tanggung jawab bukan hanya menjadikan peserta didik pandai akademik, namun juga menjadi peserta didik yang berkarakter akhlakul karimah yaitu perilaku yang terpuji.  Kesempurnaan adalah proses dari perbaikan-perbaikan apa yang sudah dilakukan. Walau hanya sedikit yang bisa kita berikan itu lebih baik dari pada diam, Insya Allah akan ada perubahan ke arah yang lebih baik.


DAFTAR PUSTAKA
(https://www.google.co.id/search?dcr=0&source=hp&ei=vzPGWpvyCIrGvgTQw7rwDg&q=undang+undang+guru+dan+dosen+terbaru&oq=undang+undang+gu&gs_l=psy-ab.1.1.0i203k1j0j0i203k1l8.67769.73801.0.77014.18.16.0.0.0.0.185.1847.0j14.14.0....0...1.1.64.psy-ab..4.14.1845.0..0i131k1.0.a5VFjfCsfEY)

No comments:

Post a Comment