Friday, November 27, 2015

#213 Glosarium Sosiologi Kelas X IPS

Glosarium Kelas X
1.        Abstrak : tidak berbentuk;tidak berwujud
2.        Anomi : suatu keadaa dalam masyarakat yang ditandai oeh pandangan sinis (negative) terhadap sistem norma, hlangnya kewibawaan hukum, dan diorganisasi hubungan antar manusia, atau gejala ketidakseimbangan psikologis yang dapat melahirkan perilaku menyimpang dalam bernagai manifestasi, kekosongan norma dan nilai yang konsisten dalam masyarakat.
3.        Depresi : gangguan jiwa pada seseorangan yang ditandai dengan perasaan yang merosot (seperti muram, sedih, agama, dan sebagainya)
4.        Disorganisasi : kekacauan yang disebabakan karena adana perubahan dalam lembaga atau badan sosial tertentu
5.        Distorsi : pemutarbalikan suatu fakta atau aturan,penyimpangan
6.        Efisien : tepat atau sesuai untuk mengerjakan (menghasilkan) sesuatu (dengan tidak membuang waktu, tenaga dan biaya); mampu menjalankan tugas dengan tepat dan cermat, berhasil guna, bertepat guna
7.        Ego : bagian dari diri yang rasional dan sadar yang mengatur pngekangan superego terhadap ide
8.        Empiris : berdasarkan pengalaman (terutama yang diperoleh dari penemuan, percobaan, pengamatan yang telah dilakukan)
9.        Enkulturasi : proses pembelajaran kebudayaan sendiri dengan cara mempelajari adat istiadat, bahasa, seni, agama, dan pendirian yang hidup dalam lingkungan kebudayaan masyarakatya
10.    Fenomena : gejala
11.    Geng : kelompok remaja (yang terkenal karena kesamaan latar belakang sosial, sekolah, daerah, dan sebagainya)
12.    Hakikat : intisari atau dasar
13.    Harmonis : bersangkut paus dengan (mengenai) harmonis, seia sekata
14.    Integrasi : pembauran hingga menjadi kesatuan yang utuh dan bulat
15.    Intimidasi : tindakan menakut-nakuti (terutama untuk memaksa orang atau pihak lain berbuat sesuatu), gertakan, ancaman
16.    Internalisai : proses belajar dari seorang individu untuk mengolah segala perasaan, hasrat, nafsu dan emosi yang berguna untuk membentuk kepribadiannya. Proses ini berlangsung selama hidupnya
17.    Isolasi : pemisahan suatu hal dari hal atau usaha memencilkan manusia dari manusia lain, pengasingan, pemencilan
18.    Koalisi : kerja sama antara beberapa partai untuk memperoleh suara di parlemen
19.    Kompetiif : bersifat kompetisi (persaingan)
20.    Konformitas : kesesuaian sikap dan perilaku dengan nilai dan kaidah yang berlaku dalam masyarakat
21.    Konkret : nyata, benar-benar ada (berwujud, dapat dilihat, diraab, dsb)
22.    Kondusif : member peluang pada hasil yang diinginkan yang bersifat mendukung

23.    Konvensi : aturan atau praktik berdasaran persetujuan umum dan dipertahankan oleh masyarakat secara umum, aturan atau praktik berwibawa yang diakui suatu cabang seni atau ilmu tertentu. Dalam hukum insternasional konvensi berarti persetujuan antara beberapa neara yang bukan bersifat politik, perjanjian antara pihak-pihak yang berperang mengenal hal-hal tertentu, misalnya larangan memakai jenis senjata tertentu tentang, misalnya larangan memakai jenis senjata tertentu tentang penguburan serdadu-serdadu yang tewas, dan pertukara tawanan perang. 

No comments:

Post a Comment