1. Globalisasi adalah suatu sistem atau tatanan yang menyebabkan seseorang atau negara tidak mungkin mengisolasikan diri, sebagai akibat dari kemajuan teknologi dan komunikasi. Dengan era globalisasi, dunia menjadi tanpa batas, dalam arti bahwa suatu peristiwa atau kejadian pada suatu negara akan segera diketahui oleh negara lain dalam waktu yang relatif singkat.
2. Berkembangnya fenomena globalisasi di dunia ditandai dengan ciri-ciri sebagai berikut
a. Perubahan dalam konsep ruang dan waktu
b. Pasar dan produksi ekonomi di negara-negara yang berbeda menjadi saling bergantung
c. Peningkatan interaksi kultural melalui perkembangan media massa (terutama televisi, film, musik, dan transmisi berita dan olah raga internasional)
d. Meningkatnya masalah bersama, misalnya pada bidang lingkungan hidup, krisis multinasional, inflasi regional dan lain-lain.
3. Cochrane dan Pain menegaskan bahwa dalam kaitannya dengan globalisasi, terdapat tiga posisi teoritis yang dapat dilihat, yaitu sebagai berikut.
a. globalis percaya bahwa globalisasi adalah sebuah kenyataan yang memiliki konsekuensi nyata terhadap bagaimana orang dan lembaga di seluruh dunia berjalan. Setidaknya ada dua pandangan yang muncul yaitu sebagai berikut
1. Para globalis positif dan optimistis menanggapi dengan baik perkembangan semacam itu dan menyatakan bahwa globalisasi akan menghasilkan masyarakat dunia yang toleran dan bertanggung jawab
2. Para globalis pesimis berpendapat bahwa globalisasi adalah sebuah fenomena negatif karena hal tersebut sebenarnya adalah bentuk penjajahan barat (terutama Amerika Serikat) yang memaksa sejumlah bentuk budaya dan konsumsi yang homogen dan terlihat sebagai sesuatu yang benar dipermukaan
b. para tradisionalis yang tidak percaya bahwa globalisasi tengah terjadi. Mereka berpendapat bahwa fenomena ini adalah sebuah mitos semata atau, jika memang ada, terlalu dibesar-besarkan
c. para transformasionalis yang berada di antara para globalis dan tradisionalis. Mereka setuju bahwa pengaruh globalisasi telah sangat dilebih-lebihkan oleh para globalis. Namun, mereka juga berpendapat bahwa sangat bodoh jika kita menyangkal keberadaan konsep ini. Posisi teoritis ini berpendapat bahwa globalisasi seharusnya dipahami sebagai "seperangkat hubungan yang saling berkaitan dengan murni melalui sebuah kekuatan, yang sebagian besar tidak terjadi secara langsung”
4. Ciri berkembangnya globalisasi kebudayaan di antaranya
a. Berkembangnya pertukaran kebudayaan internasional.
b. Penyebaran prinsip multikebudayaan (multiculturalism), dan kemudahan akses suatu individu terhadap kebudayaan lain di luar kebudayaannya.
c. Berkembangnya turisme dan pariwisata.
d. Semakin banyaknya imigrasi dari suatu negara ke negara lain.
e. Berkembangnya mode yang berskala global, seperti pakaian, film dan lain lain.
f. Bertambah banyaknya event-event berskala global, seperti Piala Dunia FIFA.
5. Globalisasi yang melanda dunia dewasa ini, memiliki kecenderungan sebagai berikut
a. terhadap budaya yang bersifat materiil, umumnya mudah diserap atau diterima oleh masyarakat penerima
b. Terhadap budaya yang bersifat ilmu pengetahuan dan teknologi, kurang mendapat perhatian
6. Secara umum, dampak globalisasi bagi indonesia dapat dikemukakan sebagai berikut.
a. Dampak Positif
1. Mempercepat keberhasilan pembangunan dibidang sumber daya manusia
2. Menumbuhkan kinerja yang berwawasan luas dan beretos kerja tinggi pada setiap individu
3. Menumbuhkan dinamika yang terbuka pada individu sehingga tanggap akan adanya unsur-unsur pembaharuan
4. Memperkaya unsur-unsur kebudayaan baru
b. Dampak Negatif
1. Adanya goncangan budaya (culture shock)
2. kesenjangan kebudayaan (culture log)
3. urbanisasi
4. kesenjangan ekonomi
5. kriminalitas
6. pencemaran lingkungan
7. pengaruh positif globalisasi terhadap nilai-nilai nasionalisme dapat dilihat dari:
a. globalisasi politik
b. globalisasi ekonomi
c. globalisasi sosial budaya
pengaruh negatif globalisasi terhadap nilai-nilai nasionalisme, antara lain sebagai berikut.
a. keyakinan bahwa liberalisme dapat membawa kemajuan
b. hilangnya rasa cinta terhadap produk dalam negri
c. hilangnya identitas jati diri bangsa
d. adanya kesenjangan sosial ekonomi
e. sikap individualis
8. masalah-masalah yang muncul dalam perubahan sosial sebagai dampak globalisasi
a. Masalah-masalah kependudukan antara lain
1. persebaran penududuk yang tidak merata
2. jumlah penduduk yang begitu besar
3. pertumbuhan penduduk yang tinggi
4. kualitas penduduk rendah
5. rendahnya pendapatan per kapita
6. tingginya tingkat ketergantungan
7. kepadatan penduduk
b. Perdagangan manusia (human trafficking)
Istilah perdagangan (trafficking) mengandung unsur-unsur sebagai berikut.
1. rekrutmen dan transportasi manusia
2. diperuntukkan bekerja atau jasa/melayani
3. untuk kepentingan pihak yang memperdagangkan
Ada beberapa bentuk trafficking manusia yang terjadi pada permpuan dan anak-anak
1. kerja paksa seks dan eksploitasi seks, baik di luar negri maupun di wilayah indonesia
2. pembantu rumah tangga (PRT), baik diluar maupun di wilayah indonesia
3. bentuk lain dari kerja migran, baik di luar maupun di wilayah indonesia
4. trafficking/penjualan bayi , baik dari ataupun di wilayah indonesia
c. Cybercrime
Cybercrime adalah tindak kriminal yang dilakukan dengan menggunakan teknologi komputer sebagai alat kejahatan utama. Cybercrime merupakan kejahatan yang memanfaatkan perkembangan teknologi komputer, khususnya internet.
Sumber :
Buku Siswa
Sosiologi
utk SMA/MA Kelas XII
Penulis
Slamet Triyono
Hermanto
Diterbitkan oleh
PT SEWU, Bandung, Mei 2015
No comments:
Post a Comment