Judul : Perubahan Sosial dan Pendidikan: Pengantar Pedagogik Transformatif untuk Indonesia
Penerbit : Rineka Cipta
Pengarang : H.A.R Tilaar
Pendidikan adalah suatu institusi pengkonservasian yang berupaya menjembatani dan memelihara warisan budaya suatu masyarakat sesuaidengan perubahan sosial. Proses perubahan sosial yang terjadi seringkali tidak teratur dan tidak menyeluruh, meskipun sendi-sendi yang berubah itusaling berkaitan secara erat, sehingga melahirkan ketimpangan kebudayaan.Perubahanteknologiyang serba cepat jelas akan membawa dampak luas keseluruh institusi-institusi masyarakat sehingga munculnya kemiskinan, kejahatan, kriminalitas dan lain sebagainya merupakan dampak negatif yang tidak bisa dicegah.Untuk itulah pendidikan harus mampu melakukan analisiskebutuhan nilai, pengetahuan dan teknologi yang paling mendesak dapatmengantisipasi kesiapan masyarakat dalam menghadapi perubahan.
Perkembangan sosial di Indonesia dimulai dengan reformasi yangmembawa perubahan terhadap tantanan kehidupan. Reformasi merupakan suatu proses perbaikan denganmelakukan koreksi terhadap unsur-unsur yang rusak, dengan tetap mempertahankan elemen budaya dasar yang masih fungsional, tanpa merubah bentuk masyarakat dan budaya secara total danmendasar. Transformasi adalah perubahan yang sifat-nya lebih cepat, total, mendasar dan menyeluruh. Sedangkan deformasi merupakan kerusakan pada keteraturan sosial tersebut. Perubahan yang cepat tersebut harus mampu mempertahankan “cultural continuity”, dan disini suatu unsur yang amat perlu dipertahankan adalah kesepakatan-kesepakatan nilai (commonality of values) yang pernah dicapai selama lebih dari 60 tahun silam
Disisi itu juga perubahan social juga memiliki peran dalam penddidika”pedagogic transformative untuk Indonesia antara lain 1)bepikir kritis dan inovatif, 2) toleransi, 3) mendorong sikap menghargai karya orang lain dan keinginan untuk maju, pemahaman atas keberadaan masyarakat yang heterogen.
Perubahan sosial di Indonesia dimulai dengan reformasi yangmembawa perubahan terhadap tantanan kehidupan. Reformasimerupakan suatu proses perbaikan dengan melakukan koreksi terhadapunsur-unsur yang rusak, dengan tetap mempertahankan elemen budayadasar yang masih fungsional, tanpa merubah bentuk masyarakat danbudaya secara total dan mendasar. Akibat gejala sosiologis fundamental,maka terjadi pergeseran-pergeseran yang diantaranya: pergeseranstruktur kekuasan dari Otokrasi menjadi Oligarki dan kebencian sosialyang tersembunyi (Socio
– Cultural Animosity).
Kondisi pendidikan Indonesia saat ini menunjukkan bahwa:penerapan kurikulum 2013 yang belum sepenuhnya siap karena pendidik belum mengetahui secara mendalam tentang cara pembuatan perangkat pembelajaran sesuai dengan kondisi siswa, permasalahan sistemkelembagaan pendidikan dualisme atau bahkan dikotomi antar pendidikan umum dan pendidikan agama, profesionalisme Guru yang masih rendah dan strategi pembelajaran yang belum tepat dan kurang inovatif.
Pada tahapan diats perubahan social diatas menganut perubahan social darfi pendapat tokoh Bruce C. Cohen perubahan struktur sosial dan perubahan pada organisasi sosial. Syarat utama dalam perubahan itu adalah sistem sosial dalam pergaulan hidup yang menyangkut nilai-nilai sosial dan budaya masyarakat.
Calvin Hansel xii iis 3
No comments:
Post a Comment