Oleh Yuni Meygawati
Peserta Kursus Menulis On-Line
Hidup adalah pilihan. Seringkali dalam hidup, kita dihadapkan pada berbagai macam pilihan. Pilihan seringkali membuat kita bingung, ke arah mana kita akan melangkah? Apakah pilihan yang kita ambil sudah tepat? Bagaimana jika keliru mengambil pilihan tersebut? Bagaimana mempertanggungjawabkannya? Hal-hal tersebut yang membuat kita bimbang dan pada akhirnya kita ragu terhadap pilihan yang akan kita ambil.
Keluarga merupakan orang terdekat yang dapat kita mintai pendapat, namun seringkali pendapat mereka bertentangan dengan apa yang kita inginkan. Lalu pilihan apa yang akan kita ambil? Pilihanku atau pilihan orang terdekatku? Pendapat kebanyakan orang sebenarnya baik dan seringkali menawarkan saran yang masuk akal, namun mereka belum tentu tahu yang terbaik untuk kita. Lalu bagaimana? Apa yang harus aku perbuat? Sadar atau tanpa kita sadari, Tuhan memberi kita naluri ke arah mana kita melangkah, percayailah naluri anda. Hati-hati membedakan antara naluri dan ambisi kita.
Pertimbangkanlah segala resiko yang dapat terjadi jika kamu mengambil keputusan tersebut. Berdoalah terlebih dahulu, karena sesungguhnya Dia maha tahu segalanya. Jika kamu sudah berani mengambil keputusan, konsisten serta berusahalah sebaik mungkin! Kita tidak akan pernah tahu apakah pilihan yang kita ambil sudah tepat atau belum, jika kita tidak pernah berani mengambil tindakan. Jika gagal coba lagi, jangan pernah takut gagal!
Bukan berarti kita berbuat seenaknya toh gagal bisa dicoba kembali, tetapi apabila kamu sudah berusaha maksimal lalu gagal, jangan pernah merasa takut untuk mencoba kembali. Takutlah apabila kamu tidak pernah berani mencoba! Karena selalu ada pembelajaran dari setiap kegagalan dan seiring berjalannya waktu, kamu akan tahu resep rahasia akan sebuah kesuksesan.
Siapa yang tidak tahu Walt Disney? Bisnis film, merchandise dan taman bermainnya dikenal oleh seluruh orang dari seluruh penjuru dunia. Sebelum mencapai kesuksesan besar seperti saat ini, Walt Disney juga pernah mengalami berulang kali kegagalan, dia pernah dipecat oleh editor surat kabar karena dianggap tidak memiliki ide maupun imajinasi yang bagus, setelah dipecat dia merintis bisnis yang selalu berakhir dengan kebangkrutan, namun ia tetap berusaha hingga akhirnya ia mencapai kesuksesan besar seperti saat ini.
Quote: Di dalam hidup ini, kita tidak bisa berharap segala yang kita dambakan bisa diraih dalam sekejap. Lakukan saja perjuangkan dan terus berdoa, maka Tuhan akan menunjukkan jalan selangkah demi selangkah –Merry Riana.
No comments:
Post a Comment